Pos Pelayanan Polres Sumbawa Tuai Apresiasi Masyarakat dan Warganet

Sumbawa NTB - Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, lebaran tahun 2022 kali ini masyarakat di perbolehkan untuk melaksanakan mudik ditengah pandemi Covid-19 tanpa adanya penyekatan namun Pemerintah masih memberlakukan pengetatan penerapan prokes dan juga wajib vaksin Booster.

Guna memberikan rasa aman, nyaman dan juga kelancaran pemudik, Kepolisian khususnya Polres Sumbawa bersama instansi terkait melalui Operasi Ketupat Rinjani 2022 menggelar Pos-pos pengamanan dan juga pos pelayanan yang ditempatkan di beberapa titik yang ada di wilayah Kabupaten Sumbawa.

Baca juga: Bambang Pamungkas Dipanggil Polri Karena Terlantarkan Anak, Benarkah ?

Kapolres Sumbawa AKBP Esty Setyo Nugroho S.IK,   mengatakan bahwa dalam Operasi Ketupat ini pihaknya akan melaksanakan pengamanan sekaligus pelayanan kepada masyarakat semaksimal mungkin dengan harapan masyarakat dapat merayakan hari kemenangan dengan hikmat.

Kapolres juga mengungkapkan kesiapan pihaknya terkait arus mudik dan arus balik " Kami berharap dengan didirikan nya pos pelayanan maupun pos pengamanan ini dapat mempermudah perjalanan para pemudik, pemudik dapat memanfaatkan fasilitas yang ada di pos. Seperti tempat beristirahat dan pelayanan kesehatan." Singkatnya.

Baca juga: Tim Gabungan Polresta dan Polda Kalteng Ringkus Pelaku Pencurian Spesialis Handphone

Pelayanan Polres Sumbawa ini menuai apresiasi para pemudik. "Dengan adanya Pos Pelayanan yang didirikan oleh Polres Sumbawa ini kami dapat beristirahat, mendapatkan pelayanan kesehatan bahkan disini juga ada pelayanan vaksinasi. Ini merupakan bentuk pelayanan nyata kepolisian terhadap masyarakat. Terimakasih Polres Sumbawa." Ucap andrianto pemudik asal lape yang hendak menuju ke Lombok Timur saat di temui di Terminal Sumer Payung Pagi tadi (01/05/22). 

Tidak hanya Andrianto, banyak masyarakat yang mengapresiasi kesiapsigaan dan pelayanan Polres Sumbawa baik secara langsung maupun melalui media sosial.(Adb)

Baca juga: Musnahkan 1,9 Kg Sabu, Dalam Sebulan Polda Kalteng Ungkap 17 Kasus