Polres Sumbawa Gelar Apel Kesiapan Jelang Malam Takbiran

Sumbawa NTB - Personel Gabungan terdiri dari TNI-POLRI, Sat Pol PP, Dishub, Damkar, Senkom dan Nakes menggelar apel atau gelar pasukan dalam rangka pengamanan malam takbiran lebaran 2022 bertempat di lapangan Kantor Bupati Sumbawa, Minggu (01/05/22) sore.

Dalam amanatnya, Bupati Sumbawa Drs. H. Mahmud Abdullah selaku pimpinan apel berharap agar malam takbiran dapat berjalan dengan aman dan kondusif.

Baca juga: Peserta Miss Hijab NTB 2022 Mengikuti Karantina

Selain itu, Bupati Sumbawa juga berterimakasih kepada TNI-POLRI serta seluruh instansi terkait yang telah membantu mengamankan jalannya bulan suci ramadhan tahun 2022 dari awal hingga akhir sehingga berjalan aman dan lancar.

Sementara itu ditempat terpisah, Kapolres Sumbawa AKBP Esty Setyo Nugroho S.IK, melalui Kasi Humas Polres Sumbawa Akp Sumardi, S.Sos. mengatakan, bahwa pihaknya telah mempersiapkan sebanyak 152 personel yang telah terploting di titik-titik hingga yang melaksanakan patroli pada malam takbiran.

Baca juga: Dr. H. Prim Haryadi, SH.,MH: Penyelesaian Sengketa Melalui Gugatan Perdata

"Kami menggelar apel atau gelar pasukan dalam rangka pengamanan malam takbiran lebaran 2022 di wilayah, ini merupakan rangkaian Operasi Ketupat Rinjani 2022, ada sebanyak 152 personel gabungan yang disiapkan" ucapnya.

Samabungnya, Dalam pelaksanaannya yang pertama kita akan mengimbau masyarakat agar tidak melaksanakan takbir keliling sesuai dengan surat edaran Menteri Agama nomor 8 tahun 2012 serta Surat edaran Bupati Sumbawa terkait pelaksanaan malam takbiran di wilayah Kabupaten Sumbawa.

Baca juga: Jelang MotoGP, Danrem 162/WB Minta Semua Pihak Jaga Stabilitas Kamtibmas

"meskipun tidak ada takbiran keliling, namun kami tetap berjaga dan berpatroli guna mengantisipasi dan tidak terjadi berbagai gangguan kamtibmas" papar Kasi Humas.

Dirinya juga meminta kepada seluruh masyarakat agar dapat melewati malam takbiran di rumah saja bersama keluarga dan serta tetap menjaga protokol kesehatan guna mencegah penyebaran Covid-19. (Adb)

Baca juga: Maraknya Kasus Korupsi Libatkan Kepala Daerah, Tiga Institusi Duduk Bersama